Koneksi ke SQL Server dengan XAMMP

SQL Server  dengan XAMMP diimplementasikan pada PC yang berbasis windows yang dimana ingin digunakan sebagai web server dan database server .  Untuk web server bisa menggunakan XAMPP dan untuk database server bisa menggunakan SQL Server mulai dari 2000 sampai dengan yang 2008 R2.

System dan software Requirement

– Xampp 

– OS windows (XP,Vista,windows 7)

– SQL Server (2000,2005,2008 R2)

– SQL Native Client (2008 R2) (x86, 64)

– Driver PHP  for SQL Server20
Langkah-langkah:

1. Langkah pertama adalah menginstall XAMPP server di pc yang akan digunakan, setelah instalasi XAMPP server selesai dan berhasil,  pastikan apache server berjalan.

instalasi xampp

 

Server Apache telah berjalan pada xampp server

2. Pastikan port untuk Xammp available pada port 80, jika PC sudah terinstall IIS maka server apache dapat diganti portnya selain port 80, pada kasus ini port apache xammp server diganti ke port 8080 dikarenakan pc sudah terinstall IIS 7. Langkah untuk mengganti port sebagai berikut:

– Cari folder dimana xampp dinstall dan menuju ke /xammp/apache/conf/httpd.conf

File http.conf

–  Pada file httpd.conf edit port 80 menjadi 8080

Mengganti servername localhost pada port 8080

Mengganti Listen port menjadi 8080

 

apache server berjalan pada port 8080

3. Menginstall  Driver PHP  SQL Server20, pastikan di install pada folder instalasi xammp, /xammp/php/ext/

 

Instalasi Driver PHP for SQL Server

Driver PHP for SQL Server berhasil di install

4. Langkah selanjutnya adalah mengedit file php.ini , cari file php.ini pada folder instalasi xammp, /xammp/php/php.ini  dengan menambahkan extensi  Driver PHP for  SQL Server 20 yang sudah di install tadi yaitu dengan menambahkan php_sqlsrv dan php_pdo_sqlsrv

Menambahkan extensi Driver PHP for SQL Server pada php.ini

 

– Pada Driver PHP for  SQL Server terdapat beberapa driver .dll untuk php 5.2 dan php 5.3 pastikan versi php yang di install pada pc, dengan cara melihatnya pada phpinfo(). Dan pastikan vc berapa yang digunakan pada apache server tersebut, terdapat 2 vc yaitu vc6 dan vc9 dan  TS (thread safe). Pada Xammp server menggunakan VC9 dan mode TS (thread safe).

Mengecek versi php pada phpinfo()

 

Mengecek TS dan vc pada phpinfo()

– Setelah menambahkan extensi pada php.ini, jangan lupa disave dan restart server apachenya.

5. Pastikan extensi Driver PHP for  SQL Server 20 telah berhasil di install dengan menjalankan phpinfo(), lihat apakah sudah ada pdo_sqlsrv dan sqlserv sudah enable.

tampilan pada phpinfo() pdo_sqlsrv telah berhasil ditambahkan

tampilan pada phpinfo sqlsrv telah berhasil ditambahkan

6. Selanjutnya adalah dengan menginstall sql native client 2008 R2 pastikan sesuai dengan sistem  apakah x86 atau yang 64, sql native client ini digunakan untuk php konek ke sql server yang dibawah 2008, yaitu sql server 2000, sql server 2005, jika menggunakan sql server 2008 biasanya sudah include pada saat proses instalasi pertama kali sql server 2008, bisa dicek pada program yang sudah di install sudah ada atau belum. Jika belum bisa  diinstall terlebih dahulu atau dengan menjalankan script php yang konek ke sql server.

Instalasi sql native client 2008 R2

7. Untuk mengecek apakah php dan sql server sudah terkoneksi apa belum, dengan menjalankan script seperti dibawah ini.

 <?
$serverName ="(local)"; // nama server
$connection = array ( "Database"=>"sami09");  //nama database
$conn = sqlsrv_connect($serverName, $connection);
if ($conn) {
echo " Berhasil konek ke Database SQL Server";
}
else {echo " Koneksi ke Database SQL Server gagal";
}
die (print_r(sqlsrv_errors(), true));
?> 

– Jika berhasil maka akan tampil seperti pada gambar

tampilan koneksi php ke sql server berhasil

– Jika koneksi gagal terdapat array yang menunjukkan kesalahan koneksi

tampilan koneksi ke sql server gagal